GWT, A small notes

It seems that developing rich internet application using GWT is very interesting because of its rich of features widgets. But sometimes something annoying and unrealistic happens. Here are just small amount of problems that looks ridiculous and trivial but could give you headache and make you spend hours googling forums.

First thing first, consider this :

public class Skippy implements EntryPoint {
public void onModuleLoad() {
MenuView menu = new MenuView();
TicTacView tictac = new TicTacView();
RootPanel.get("menu").add(menu);
RootPanel.get("tictac").add(tictac);
}
}

Code snippet above is about to add two widgets to RootPanel. Look at this html code snippet :



See the connection? Yup I wanna add a widget in an appropriate html element. You can do this using this html code : <span id="menu"></span>, but not with this one : <span id="menu" />. A bit tricky huh...

Second thing is, folder structure. Suppose I wanna add some new classes in a package, say, LanguageConstants which is used for internationalization. You have to place it inside package that wraps your module (edu.mat.gwt.skippy) and if it is for client side then you have to place it inside client package, for example edu.mat.gwt.skippy.client.util. You can not put it inside edu.mat.gwt.skippy.util because the compiler will say that there is no source code for your class.

PHP? A big no-no

Woww posting terakhir tgl 28 Juli? Blogger macam apa ini tiga minggu nggak ngeblog sama sekali. Maklum sibuk training (biasa... cari kambing hitam dulu). Training kali ini menarik soalnya tentang Java hehehe.

Jadi, training Java sekitar 12 hari dan cukup menarik karena mengharuskan kita belajar spring, hibernate, struts, servlet, deelel. Tapi semua itu berubah karena nilai Javanya ternyata ancurr lebur :(, padahal semua teknologi yang ditrainingkan sudah dipake komplit. Yah semoga trainernya diberi pencerahan, amiin (kesel mode on).

Btw, back to title, setelah Java sekarang dihajar sama materi PHP. Dari awal sudah nggak ada minat mau belajar PHP, karena PHP pendukung kapitalis barat dengan tanda $-nya (becanda boss). Yang bikin kesel dari PHP adalah methodnya yang buaaaanyak sekali dan gak jelas punya siapa alias silakan baca manualnya. Dan fakta mencengangkan lainnya yang baru newbie ini ketahui adalah bahwa kita bisa mengirim parameter ke method yang tidak punya argumen (hah...), catet ni method bukan overloading lho ya... Jadi siap-siap aja bingung kalo nyari method a(param1, param2) tapi yang diketemukan hanya method a().

Sekian dulu deh uneg-uneg dari saya yang pingin dikeluarkan (daripada dipendem trus stres kayak Marshanda, ya kan). Moga-moga aja trainernya gak baca ini dan moga-moga besok ujiannya ada mukjizat...amin